para pelaku saat di grebek tim gabungan |
Surabaya, Pojok Kiri
- Penggerebekan di Perumahan Elit Graha Family tepatnya di Mutiara Golf Blok N
1, Surabaya yang dilakukan Mabes Polri, Polda Jawa Timur dan Kepolisian China,
berhasil menangkap 92 warga China dan Taiwan, 1 warga negara Malasya. Sebanyak
93 WNA ini, ditangkap dengan tuduhan penipuan yang mereka lakukan di China dan Taiwan.
Ketua Tim Satgas Khusus Mabes Polri, AKBP Susantyo Purnomo
Condro mengatakan para pelaku tersebut adalah sindikat penipuan di China dan
Taiwan. Modus yang dilakukan para WNA ini adalah dengan cara membobol data
nasabah beberapa bank di China dan Taiwan dari Surabaya. "Setelah
mendapatkan informasi calon korbannya yang kebanyakan pengusaha atau pejabat, para pelaku menghubungi korbannya dari
Surabaya," jelas Condro, Sabtu (29/7/2017), dilokasi kejadian.
![]() |
peralatan para pelaku Cyber Crime yang diamankan petugas |
Masih kata Chondro, Operator telepon sengaja dari Surabaya
agar mereka sulit dilacak kepolisian di China atau Taiwan. Namun berbekal
laporan beberapa korban, kepolisian China lantas menelusuri nomor telepon dan
bekerjasama dengan kepolisian Indonesia untuk melakukan penangkapan.
"Mereka ini kerap kali berpindah-pindah tempat, kami sudah melakukan
penggerebekan di empat titik berbeda. Bahkan ada tempat baru yang akan
digunakan para sindikat ini," tambah Condro.
Diberitakan sebelumnya, Sebanyak ratusan polisi yang terdiri
dari Tim Satgas Khusus Bareskrim Mabes Polri, Polres Depok, Polda jatim,
Polrestabes Surabaya yang bekerja sama dengan Kepolisian China melakukan
penggerebekan Cyber Crime di Perumahan elit Graha Family Surabaya pad Sabtu
(29/7/2017) malam. (Jem)
0 comments:
Post a Comment